Magetan Today
Nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kabupaten Magetan resah dengan kabar raibnya tabungan milik 67 nasabah BRI di Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri.
Mereka kuatir, uang tabungannya berkurang seperti yang dialami 67 nasabah BRI di Kabupaten Kediri tersebut. ” Saya kuatir terjadi juga di Kabupaten Magetan, saldo raib,” kata Oki Wijaya, nasabah BRI warga Kecamatan Maospati, Selasa (13/3).
Senada dengan Oki Wijaya, nasabah BRI lain juga mengaku ketakutan mengetahui raibnya tabungan yang dialami puluhan nasabah di Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri tersebut.
” Saya juga baca berita kehilangan uang di rekening BRI milik nasabah di Kabupaten Kediri, terus terang saya juga kuatir,” kata Edy Wuryanto, nasabah BRI di Kabupaten Magetan, Selasa (13/3).
Dikatakan Edy, pihak BRI cabang Magetan harus memberikan rasa aman kepada nasabah dengan informasi keamanan tabungannya. ” Pihak BRI Cabang Magetan harus memberikan garansi keamanan kepada nasabah dengan munculnya kasus di Kabupaten Kediri,” tegas politisi PDI Perjuangan yang saat ini duduk di Komisi A DPRD Magetan tersebut.
Edy Wuryanto berharap, warga Kabupaten Magetan yang merasa kehilangan saldo tabungan di BRI dapat melapor ke BRI langsung. ” Jika merasa saldonya berkurang secara mencurigakan lapor saja ke BRI,” tegasnya.
Terpisah, pihak BRI Cabang Magetan mengaku masih menanti hasil penyelidikan pihak berwajib atas kasus di Kabupaten Kediri. ” Kami masih menunggu hasil penyelidikan kasus di Kabupaten Kediri, jika ada langsung kita rilis,” ujar Andi Hendrawan, Staf BRI Cabang Magetan kepada Magetan Today.