Home / Pemerintahan-Politik / Peristiwa

Selasa, 26 Februari 2019 - 15:39 WIB

TMMD Magetan, Pasar Murah Disperindag Diserbu Warga

Warga berebut Membeli Gula dan Migor Di Stan Pasar Murah Disperindag, ( Norik/Magetan Today)

Warga berebut Membeli Gula dan Migor Di Stan Pasar Murah Disperindag, ( Norik/Magetan Today)

Magetan Today
Pasar murah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Magetan dalam acara Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-104 di Desa/Kecamatan Poncol diserbu warga.

Disperindag Kabupaten Magetan mengucurkan subsidi untuk gula dan minyak goreng (migor), jadi harga Migor dan Gula jauh lebih murah jika dibanding dipasaran.

Harga subsidi Migor dipatok Rp 10.000 per liter, lebih murah Rp 2.500 jika dibanding dipasaran, sedangkan gula jika dipasaran Rp 11.000 per Kilogram dijual Rp 9.000 per Kilogram. ” Minyak goreng subsidinya Rp 2.500 per liter sedangkan gula subdisinya Rp 2.000 per Kilogram,” kata Sucipto, Plt Kepala Disperindag Kabupaten Magetan melalui Sugihartini, Kasi Wirausaha Perdagangan, Selasa (26/2).

Disperindag Kabupaten Magetan mengucurkan paket subsidi gula sebanyak 250 Kilogram serta 250 liter Minyak goreng. ” Pembukaan TMMD disediakan 250 liter Migor dan 250 Kilogram Gula pasir,” jelas Sugihartini.

Sejumlah warga mengaku senang dengan pasar murah yang digelar Disperindag Kabupaten Magetan. Pasalnya, harga sembako jauh lebih murah jika dibanding dipasaran. ” Senang sekali, karena harganya murah,” kata Yeti Kusuma ( 36), warga desa/kecamatan Poncol.

Share :

Baca Juga

Pemerintahan-Politik

Ketua Dewan Apresiasi “Pepeling” DPMPTSP Magetan.

Peristiwa

Tekuk SMPN 1 Plaosan, SMPN 1 Parang Melaju Ke Final.

Hukum & Kriminal

Mantan Kades Baleasri Dijebloskan Penjara.

Kesehatan

Kejaksaan Gelar Vaksinasi Untuk Warga.

Pemerintahan-Politik

Pemilu 2019, Forkompimda “Sengkuyung Bareng” Ciptakan Magetan Aman.

Pemerintahan-Politik

Bupati Teken Perbup THR Untuk ASN dan Anggota Dewan

Kesehatan

Wabah PMK Di Magetan Memburuk.

Pemerintahan-Politik

Kantor Diseterilisasi, Dewan Work From Home.
error: