Magetan Today
Nasib Warung remang – remang ( Warem) di Jalan raya Maospati-Ngawi,tepatnya didesa Malang, Kecamatan Maospati bakal ditentukan awal Februari mendatang.
Pemkab Magetan nekat membawa keberadaan Warem tersebut ke Satpol PP Pemprov Jatim. ” Kita akan minta kejelasan Pemprov, siapa yang akan menertibkan, ” kata Chanif Tri Wahyudi, Plt Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan, Selasa ( 30/1).
Disisi lain, Pemkab Magetan siap mengawal Satpol PP Prov Jatim jika sewaktu-waktu akan membersihkan Warem di lokasi tersebut.” Kita siap kawal Pemprov jika akan lakukan pembersihan warem-warem tersebut,” tegas Chanif kepada Magetan Today.
Selain menunggu respon Pemprov Jatim, Chanif mengaku telah meningkatkan durasi razia di warem-warem tersebut. ” Kita operasi terus dilokasi Warem Maospati, agar tidak ada penyakit masyarakat dilokasi tersebut, ” ujarnya.
Data Satpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan, jumlah Warem di jalan raya Maospati-Ngawi terus menyusut. Jika Tahun 2017 sebanyak 13 lokasi, kini hanya 4 lokasi yang masih beroperasi setiap malam.
” Data Kami hanya 4 yang aktif setiap malam operasi, sisanya sudah seperti hidup segan mati tak mau”,pungkas Chanif Tri Wahyudi.