Magetan Today
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Magetan, Suwata, berharap para pendidik terus mendampingi para siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) baik Dalam Jaringan (Daring) maupun Luar Jaringan (Luring).
Meskipun berada ditengah Pandemi Covid-19, kualitas pelajar Kabupaten Magetan harus tetap terjaga melalui metode KBM online. ” Kepada para guru agar tetap semangat melaksanakan tugas mendidik, mendampingi para peserta didik di masa pandemi covid ini baik luring maupun daring,” kata Suwata, Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Magetan, Minggu (2/5).
Kepada pelajar Magetan, Kepala Dinas Dikpora Magetan meminta untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan (Protkes) agar terhindar dari Covid-19 dan berdoa agar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) segera dilaksanakan. ” Kepada para peserta didik tetap semangat untuk belajar dan selalu menjaga kesehatan dengan taat protokol kesehatan dimanapun berada. Semoga pandemi covid terus menurun dan segera berakhir sehingga segera bisa dilaksanakan kegiatan belajar mrngajar secara tatap muka,” ungkap Suwata.

Dijelaskan Suwata, dirinya rutin keliling ke sekolah – sekolah mulai jenjang Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD), Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk melihat sejauh mana persiapan pihak sekolah jika diterapkan PTM. ” Secara umum semua sekolah pada prinsipnya siap sewaktu-waktu baik dari sarana maupun prasarana sesuai dengan protokol kesehatan untuk KBM tatap muka, dan mudah-mudahan semua guru segera bisa vaksinasi,” ujar Kepala Dinas Dikpora Magetan.
Terkait vaksinasi, saat ini kurang lebih 800 guru diwilayah Kecamatan Magetan sudah menerima vaksin Covid-19. Sedangkan guru di Kecamatan lainya masih menunggu ketesediaan stok vaksin Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan. ” Sementara baru 800 guru dari yang kita usulkan kemarin. Karena hasil koordinasi dengan Dinkes memang vaksin belum tersedia cukup,” pungkas Suwata.
Sebagai informasi, Dinas Dikpora Kabupaten Magetan mengusulkan 7.741 tenaga pendidik sebagai penerima vaksin anti Covid-19 dari Pemerintah. Dari usulan tersebut, baru terealisasi tenaga pendidikan diwilayah Kecamatan Magetan sebanyak 800 tenaga pendidik.