Home / Berita Update / Pariwisata

Rabu, 9 Mei 2018 - 15:24 WIB

Ada Aturan Baru Di Kawasan Sarangan, Pelancong Wajib Tahu!

Banner Peringatan Di Telaga Sarangan. ( Norik/MT)

Banner Peringatan Di Telaga Sarangan. ( Norik/MT)

Magetan Today
Aturan tegas diterapkan Pemkab Magetan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan ( Disparbud) Kabupaten Magetan tentang keberadaan pedagang Makanan dan Minuman ( Mamin) di obyek wisata Telaga Sarangan.

Disparbud bersama Satpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan, memang banner larangan bagi penjual menggelar daganganya dengan posisi membelakangi telaga pasir atau telaga Sarangan. ” Mulai hari ini, Pedagang tidak boleh membelakangi telaga, ” kata Winarto, Plt Kepala Disparbud Kabupaten Magetan, Rabu (9/5).

Winarto berharap, pedagang dapat menaati aturan yang telah disepakati bersama pelaku usaha di kawasan Sarangan tersebut. ” Aturan ini disepakati oleh sejumlah pihak, termasuk pelaku usaha di Sarangan, jadi harus ditaati,” tegasnya.

Terpisah, Plt Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan, Chanif Tri Wahyudi, memastikan akan menindak pedagang yang nekat melanggar aturan yang telah disepakati tersebut. ” Jika ada pedagang yang nekat jualan dengan membelakangi telaga, akan kita tindak tegas,” tegas Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan.

Dijelaskan Chanif, Sarangan merupakan salah satu Icon Kabupaten Magetan dimata publik. Pihaknya berharap, seluruh pelaku usaha di kawasan wisata tersebut ikut menjaga keindahan serta kerapian obyek wisata telaga Sarangan. ” Sarangan adalah Icon Magetan, semua harus ikut menjaga,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Status Hukum ASN Tersangka Korupsi Dipantau BKD.

Berita Update

PNS Luar Wilayah Boleh Ikut Lelang Jabatan Kepala Dinas.

Berita Update

Razia Perbatasan, Polisi Sasar Sajam, Narkoba Hingga Truk Dump

Berita Update

Magetan – UM Malang Sepakat Gali Potensi Desa.

Berita Update

Tiga Warga Dibabat Golok

Berita Update

Kajari Baru Disodori Berkas Korupsi Panwaskab

Berita Update

5 Warga Satu Desa Positif Korona.

Berita Update

3.000 Vaksin Jatah Magetan Datang!
error: