Magetan Today
Dimata lingkungan hubungan bapak – anak, antara Azis (17) dan Ahmad Kohir (40) diketahui memang kerap cekcok mulut.
Bahkan, Ahmad Kohir sering curhat kepada tetangga dan Ketua RT terkait anak pertamanya tersebut.
” Pak Kohir kerap curhat kepada warga tentang kenakalan anaknya, ” kata Siryanul Anwar, ketua RT 03/RW 03, Desa Temboro, Kecamatan Karas, Senin ( 5/3).
Bahkan, istri pelaku, Kamirah ( 40), juga telah beberapa hari lalu mengungsi kerumah saudaranya karena takut dengan korban yang sering bertengkar dengan ayah kandungnya.
” Istri pelaku yang juga ibu korban tiga hari lalu mengungsi kerumah saudaranya, karena takut tiap hari bertengkar terus, ” jelasnya.
Ketika peristiwa berdarah tersebut terjadi, Siryanul Anwar, dipanggil oleh pihak desa untuk menyaksikan kondisi korban dirumahnya.
” Saya dipanggil pihak desa untuk ke TKP, saya tidak tega lihat kondisi korban yang sudah tewas, ” ujar Ketua RT.
Setelah menyaksikan korban, pelaku langsung diamankan Polisi dari Polsek Karas disaksikan juga Babinsa TNI Desa Temboro.
” Pak Ahmad Kohir langsung diamankan setelah menunjukan mayat anaknya, tidak melawan sama sekali karena sudah pasrah, ” pungkasnya.