Magetan Today
Pengadaan langsung (PL) Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Magetan senilai Rp 100 juta untuk pembelian buku direaksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan.
Wakil rakyat berharap Dinas Arpus mengedepankan kualitas buku yang akan dijadikan tambahan koleksi Perpustakaan daerah (Perpusda) Kabupaten Magetan tersebut. ” Harus buku-buku yang banyak dibutuhkan masyarakat, jangan asal beli,” kata Sujatno, Ketua DPRD Magetan, Selasa (4/8).
Menurut Ketua Dewan, Dinas Arpus dapat melakukan kajian maupun pendapat publik yang hadir di perpustakaan terkait buku – buku yang dibutuhkan masyarakat sebelum pengadaan agar tidak mubazir. ” Arpus dapat melakukan survei publik atau kajian internal, buku – buku yang dibutuhkan masyarakat agar pengadaan bisa tepat sasaran,” ungkap Sujatno.
Senada dengan Sujatno, Wakil Ketua DPRD Magetan Suratman juga meminta Kepala Dinas Arpus Gatot Sapto jeli dalam pengadaan buku agar bermanfaat untuk masyarakat. ” Kepala Dinas Arpus harus jeli cermat dalam menentukan pilihan buku-buku apa yang harus dibeli, coba dilakukan penjajakan kepada calon pemanfaat,” ungkapnya.
Pentingnya Monitoring dan Evaluasi (Monev) dalam setiap kegiatan pengadaan agar setiap rupiah uang rakyat yang dibelanjakan akan kembali bermanfaat untuk rakyat. ” Yang tidak kalah penting, capaian untuk periodisasi tertentu harus di Monev, sehingga tiap rupiah yg dibelanjakan oleh Arpus dalam pembelian buku akan terukur,” pungkas Suratman.