Magetan Today
Warga Desa Bayem Wetan, Kecamatan Kartoharjo, digemparkan dengan kematian BH (18), Anak Baru Gede (ABG) yang masih tercatat sebagai pelajar kelas 12, di salah satu SMK Negeri di Kabupaten Magetan.
BH, tewas dengan tragis, dengan cara gantung diri menggunakan tali sepatu yang setiap hari digunakan untuk sekolah.
” Saat itu orang tuanya hendak membangunkan korban untuk pergi ke sekolah. Namun, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dikamar, ”ujar AKP Sukatni Kasat Reskrim Polres Magetan, Kamis ( 14/3).
Ketika ditemukan, korban gantung diri dengan menggunakan seuntas tali sepatu, dengan panjatan meja.
Polisi masih mendalami latarbelakang korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut.
” Soal motif kami masih melakukan penyelidikan apa yang menyebabkan korban gantung diri,”kata AKP Sukatni.
Melihat anaknya meninggal dengan tragis kedua orangtua korban tak henti-hentinya menangis. Mereka tidak menyangka jika anak kedua dari dua bersaudara tersebut nekat bunuh diri .
Menurut Meta Arwinda Rahmawati, teman satu sekolahan korban, almarhum dikenal anak yang baik dan sangat akrab dengan teman lainnya. Selama ini korban tidak punya masalah dengan teman-temannya.
“Orangnya biasa dan ceria anaknya nggak nakal, standartlah cukupan gampang akrab ga ada permasalahan,”ucap teman korban.
Polisi mengamankan baju korban dan tali yang digunakan untuk gantung diri. Hasil visum menyatakan korban murni tewas gantung diri. Selanjutnya jenasah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.