Magetan Today
DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Magetan menyesalkan serta mengutuk aksi pembakaran bendera PDI Perjuangan dalam sebuah aksi massa di depan Gedung MPR-DPR Republik Indonesia, Jakarta, Rabu (24/6) lalu.
Ketua DPC PDI Perjuagan Magetan, Sujatno, menilai jika aksi massa sudah diluar batas kewajaran dalam penyampaian pendapat. ” Sangat menyesalkan dan mengutuk aksi provokasi yang dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan aksi demo diluar kewajaran serta pembakaran bendera PDI Perjuangan,” kata Sujatno, Kamis (25/6).
Ditegaskan Sujatno, kader – kader PDIP di Kabupaten Magetan saat ini dalam kondisi siaga sebagai antisipasi segala kemungkinan. ” Kami semua, struktural, kader dan simpatisan PDI Perjuangan di Kabupaten Magetan dalam konsisi siaga dan antisipsi segala kemungkinan yang terjadi,” tegasnya.
Sujatno berharap, kader – kader PDIP di Kabupaten Magetan berada dalam satu komando dan tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab ditengah pandemi Corona Virus Disease (Covid-19). ” Kami menghimbau kepada semua kader PDI Perjuangan, tetap tenang jangan terpancing oleh provokasi orang-orang yang bertujuan untuk anarkis dan membuat suasana keruh ditengah-tengah pendemi virus korona, ” ungkapnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Magetan mengajak seluruh kader PDI Perjuangan menunggu Instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri serta menyerahkan segalanya kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk menempuh jalur hukum. ” Langkah-langkah hukum sudah dilakukan oleh DPP PDI Perjuangan, kita percayakan kepada mereka untuk mengembalikan martabat partai,” pungkasnya.