Magetan Today
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan menargetkan ada 5 (lima) embung baru tahun 2021 mendatang. Lima embung ditargetkan beroperasi didesa Terung, Desa Ringinagung, Desa Campursari, Desa Tamanarum dan Desa Kawedanan.
Tahap awal telah dimulai oleh Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Magetan. ” Tahun ini kita monev lima wilayah yang akan dijadikan embung baru, dan akan kita lanjutkan tahun 2021,” kata Muhtar Wahid Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Magetan melalui Yuli Karyawan Iswahyudi, Kabid SDA Dinas PUPR Kabupaten Magetan, Minggu (25/10).
Dijelaskan Yuli, Kabupaten Magetan saat ini telah memiliki kurang lebih 24 embung, dengan kewajiban memasok air untuk 27 ribu hektar lahan pertanian, khususnya masa tanam II (dua) dan III (tiga). ” Sawah baku yang wajib mendapat pasokan air seluas 27 ribu hektar,” jelasnya.
Meski telah memiliki 24 embung, bukan berarti cadangan air di Kabupaten Magetan aman. Menurut Bidang SDA Dinas PUPR Kabupaten Magetan, hingga kini Magetan terjadi defisit air 90 juta meter kubik. ” Defisit air kita 90 juta meter kubik,” ungkap Yuli Karyawan Iswahyudi.
Yuli berharap, rakyat Kabupaten Magetan ikut menjaga cadangan air tanah melalui penanaman pohon diarea rumah dan pekaragan masing-masing. ” Menjaga cadangan air didalam tanah adalah kewajiban kita semua,” pungkasnya.