Magetan Today
Satu lagi politisi muda dari Kabupaten Magetan lahir, Sang Widhi Subroto (37), warga desa Pojoksari, Kecamatan Sukomoro.
Keinginan merubah nasib “wong cilik” lahir dari pemuda yang dibesarkan dari bapak dan ibu, seorang petani tersebut.
Selain mengikuti jejak orangtuanya sebagai wong tani, Sang Widhi, juga memiliki cita – cita mengangkat derajat warga Kabupaten Magetan lewat Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM).
” Keberadaan pengusaha kecil di Kabupaten Magetan menjadi Soko Guru perekonomian masyarakat pedesaan. Keberadaan pedagang kecil turut berkontribusi menggerakkan roda ekonomi, utamanya dari tingkat desa,” kata Sang Widhi, ketika cangkrukan dengan warga Desa Pojoksari, Kecamatan Sukomoro, Senin ( 17/12).
Menurut Widhi, pola pikir mencari kerja kini harus diubah menciptakan lapangan kerja, baik untuk sendiri maupun untuk orang lain. ” Konsepnya jangan menjadi pencari kerja, namun pencipta lapangan kerja,” imbuhnya.
Potensi desa di Kabupaten Magetan khususnya Daerah Pemilihan (Dapil) IV (empat) yakni Maospati, Sukomoro dan Bendo sangat potensial untuk melahirkan pelaku usaha baru. ” Kalau ekonomi desa kuat, kondisi ekonomi di Kabupaten Magetan ikut kuat,” tegas Sang Widhi Subroto.
Sang Widhi Subroto berharap, jalur politik akan menjadi cara untuk mewujudkan cita – citanya mengangkat perekonomian dan derajat wong cilik di Kabupaten Magetan khususnya wilayah Kecamatan Sukomoro, Bendo dan Maospati. ” Pojoksari adalah kelahiran saya, semoga saya memperjuangkan saudara – saudara saya lewat jalur Politik,” pungkasnya.
