Home / Hukum & Kriminal / Pemerintahan-Politik / Peristiwa

Selasa, 21 Mei 2019 - 14:32 WIB

Sekat Gelombang Massa People Power,TNI-POLRI Razia Perbatasan Jatim-Jateng.

Aparat Gabungan TNI-POLRI Memeriksa Mobil Box Diwilayah Perbatasan Jatim-Jateng. (Norik/Magetan Today)

Aparat Gabungan TNI-POLRI Memeriksa Mobil Box Diwilayah Perbatasan Jatim-Jateng. (Norik/Magetan Today)

Magetan Today
Aparat gabungan TNI-Polri lintas wilayah menggelar razia di perbatasan Jawa Timur – Jawa Tengah, Selasa (21/5).

Operasi gabungan Polres Karanganyar, Kodim Karanganyar, Polres Magetan serta Kodim Magetan, dilaksanakan diwilayah Cemoro Kandang, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Aparat menyasar, kelompok yang akan bertolak ke Ibu Kota mengikuti gerakan People Power paska penetapan hasil Pemilu 2019, Selasa (21/5).

Sejumlah kendaraan yang melintas ditapal batas Propinsi Jatim-Jateng dihentikan aparat TNI-Polri, untuk diperiksa kelengkapan kendaraan, identitas pengemudi dan penumpang serta barang bawaan.

Dari total 63 Kendaraan yang diperiksa, Aparat tidak menemukan kelompok yang hendak ke Jakarta mengikuti gerakan People Power di KPU , Rabu besok, (22/5). ” Sebagai antisipasi terorisme serta pergerakan massa ke Jakarta paska penetapan hasil Pemilu 2019 oleh KPU RI,” kata AKBP Muhammad Riffai, Kapolres Magetan, Selasa (21/5).

Disisi lain, Kapolres memastikan, pihaknya akan terus melakukan operasi cipta kondisi untuk memastikan kondisi Kabupaten Magetan tetap kondusif. ” Operasi Cipta Kondisi akan terus kami lakukan,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Pemerintahan-Politik

Malam Jumat Besok, Bupati “Bakal” Nginap Dirumah Warga Wonomulyo.

Kesehatan

Magetan Ajunkan Vaksin 89 Ribu Dosis.

Peristiwa

Rumah Sumarjoko Dimasuki Pencuri.

Hukum & Kriminal

Gantung Diri Di Warung Tetangga.

Pemerintahan-Politik

Mayat Santri Terseret 2Km.

Pendidikan

Tahun 2021, Angkutan Gratis Pelajar Dilanjutkan.

Kesehatan

Doa Bersama Alm dr, Hari Widodo. Bupati Suprawoto : Lanjutkan Perjuangan Almarhum.

Pemerintahan-Politik

Seleksi Jabatan Kepala Dinas, 12 Pejabat Tersingkir.
error: