Magetan Today
Tingginya curah hujan yang terjadi di Kabupaten Magetan dalam beberapa pekan terakhir mulai memunculkan virus dengue. Virus ini ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti.
Demam Berdarah Dengue (DBD) dapat membuat penderitanya mengalami nyeri hebat seakan-akan tulangnya patah. Pada sejumlah pasien, demam berdarah dengue dapat menjadi penyakit yang sangat mengancam jiwa.
Guna mencegah gigitan nyamuk aedes aegypti, masyarakat diminta rutin menggunakan lotion anti nyamuk baik dirumah maupun diluar rumah. ” mencegah gigitan nyamuk dengan tindakan memakai lotion anti nyamuk,” kata dr. Catur Widayat, Dirut RSUD Dokter Sayidiman Kabupaten Magetan melalui dr. Deny Sulistyorini, Kasi Pelayanan Medis, Minggu (13/12).
Sedangkan dilingkungan tempat tinggal, disiplin penerapan 3M yakni Menguras, Menutup dan Membersihkan tempat wadah air jangan sampai terlupakan. ” Selain disiplin 3M, pencegahan dapat juga dilakukan dengan cara memasang atau menyemprotkan obat anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, menanam tanaman anti nyamuk diarea rumah, menaburkan bubuk larvasida atau abate pada tempat- tempat penampungan air yang susah dibersihkan,” jelas dr. Deny.
Upaya mencegah rumah menjadi tempat berkumpulnya nyamuk juga dapat menghindari kebiasaan menggantungkan pakaian di dalam rumah. ” Jangan menggantung pakaian dalam ruangan agar tidak jadi tempat bersembunyi nyamuk. Masyarakat juga dapat memelihara ikan pemangsa jentik,” jelasnya.
Sedang dalam lingkungan bekerja, dapat ditunjuk perwakilan yang bertugas sebagai Pemantau Jentik Nyamuk (Jumantik), agar segera terdeteksi jika ada jentik – jentik nyamuk. ” Akan lebih efektif jika dilakukan pemantauan berkala jentik nyamuk, dimana dalam satu lingkungan kerja, sekolah, tempat ibadah bahkan fasilitas umum terdapat satu juru pemantau jentik atau Jumantik agar segera mendapatkan perhatian untuk proses pembersihannya,” harap dr. Deny Sulistyorini.
Deny Sulistyorini berharap, masyarakat menjaga daya tahan tubuh serta mengatur pola makan agar kondisi tubuh tetap sehat dan terhindar segala penyakit. ” Selain upaya kebersihan lingkungan, yang tidak kalah penting adalah menguatkan daya tahan tubuh kita pribadi. Hal yang bisa kita lakukan adalah makan makanan yang bergizi, minum air putih sesuai kebutuhan masing-masing tubuh, olah raga dan manajemen stres,” pungkasnya.