Magetan Today.
Menilik rencana Pemerintah kabupaten (Pemkab) memoles Telaga Sarangan ditahun ini sangat menarik. Berbagai penambahan sarana dan prasarana (Sarpras) bakal memanjakan pelancong yang datang ke surga tersembunyi dibalik Gunung Lawu tersebut.
Data yang dihimpun Magetan Today dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Magetan, tahun anggaran 2019 Pemkab Magetan bakal menambah sejumlah wahana serta fasilitas khusus wisatawan yang datang ke obyek wisata Telaga Sarangan atau Telaga Pasir.
Permasalahan terbatasnya lahan parkir kendaraan wisatawan diprediksi bakal rampung setelah Pemkab Magetan berhasil mendapatkan tanah untuk lahan parkir.” Kita anggarkan Rp 8 Miliar untuk pengadaan lahan. Tim Appraisal akan menentukan harga tanah diwilayah Sarangan,” kata Bambang Setiawan (BS) Kepala Disparbud Kabupaten Magetan, Selasa (15/1).
Seiring penyelesaian permasalahan area parkir, antisipasi kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor restribusi tiket masuk akan diterapkan elektronik-tiket (e-tiket). Pemkab Magetan bakal membangun pos restribusi baru di wilayah area parkir milik Pemkab Magetan.” Kita akan terapkan e-Tiket untuk mencegah kebocoran PAD dari sektor restribusi tiket masuk wisatawan,” jelas Bambang Setiawan.
Untuk menyempurnakan keindahan Telaga Sarangan, Pemkab Magetan akan membangun struktur jalan lingkar telaga. Pelancong dapat duduk diatas rakitan kayu yang berada diatas air.” Ikonik Telaga Sarangan akan kita perkuat dengan struktur jalan lingkar,” jelas Kepala Disparbud Kabupaten Magetan.
Khusus untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Telaga Sarangan, Pemkab Magetan saat ini telah Komunikasi dengan Perhutani Lawu untuk penataan PKL yang menempati lahan Perhutani.” Tanpa ada MoU dengan Perhutani Pemkab Magetan tidak akan dapat mengatur, karena PKL menempati lahan milik Perhutani. ” ujar Bambang Setiawan.
Selain telaga sarangan, penataan wisata alam telaga wahyu juga dikebut Pemkab Magetan. Pemkab Magetan menggelontorkan Rp 1,8 Miliar untuk pembuatan taman komplit dengan sarpras di telaga wahyu.” DAK Tahun 2019 kita arahkan untuk penataan taman telaga wahyu agar lebih indah,” pungkas Bambang Setiawan.