Home / Berita Update / Sport

Kamis, 27 Desember 2018 - 14:42 WIB

Suprawoto-Suwardi ” Becak Lawu”, Sepakat Majukan Magetan.

Bupati Magetan, Suprawoto Bersama Suwardi

Bupati Magetan, Suprawoto Bersama Suwardi " Becak Lawu" Petarung Mixed Martial Art (MMA) kelahiran Magetan. ( Norik/Magetan Today).

Magetan Today
Petarung Mixed Martial Art (MMA) kelahiran Kabupaten Magetan, Suwardi (36), akhirnya bertemu dengan Bupati Magetan, Suprawoto di rumah dinas area pendopo surya graha, Kamis (27/12).

Dihadapan awak media, Bupati Magetan Suprawoto mengaku bangga dengan prestasi yang diraih Suwardi yang merupakan kelahiran desa Bogoarum, Kecamatan Plaosan tersebut.

” Saya sangat bangga dengan mas Suwardi, beliau berusia muda namun memiliki prestasi level Internasional dalam bidang MMA,” kata Bupati Magetan, Kamis (27/12).

Prestasi yang diraih Suwardi telah membawa nama Kabupaten Magetan dilevel Nasional, melalui julukan ” Becak Lawu,” Semoga akan lahir generasi – generasi berprestasi dari Kabupaten Magetan seperti mas Suwardi,” ungkap Suprawoto.

Sementara itu, Suwardi berharap, Kabupaten Magetan akan semakin maju dengan berbagai pencapaian dibawah kepempinan Bupati Suprawoto.” Semoga Kabupaten Magetan semakin maju dibawah kepempinan bapak Bupati,” ujar juara kelas terbang One Pride tersebut.

Terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi ( Kominfo) Kabupaten Magetan, Suwoto, yakin akan lahir Suwardi – Suwardi lain dari Kabupaten Magetan yang akan mengharumkan nama Kabupaten Magetan dalam prestasi yang berbeda.

“Kabupaten Magetan memiliki banyak Sumber Daya Manusia ( SDM) potensial, saya yakin akan lahir generasi emas seperti mas Suwardi yang akan membawa nama harum Kabupaten Magetan dikancah prestasi berbeda- beda dilevel Nasional dan Internasional,” ujar Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Magetan.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu, Suwardi, mengharumkan nama Indonesia setelah berhasil menumbangkan petarung Filipina, Ariane Fantilanan dalam laga International Fight, 4 November 2018. Melalui teknik triangle choke, Ariane Fantilanan dipaksa menyerah kepada Suwardi setelah bertarung selama 1 menit 43 detik.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Bertepatan HAKI, Kejaksaan Buka Kasus Korupsi.

Berita Update

Persemag Bangkit, Seleksi Ratusan Pemain Hingga Boyong Pelatih Lisensi B AFC.

Berita Update

24 Adegan Keji Diperagakan Jagal Nggandeg.

Berita Update

Gasak SMAGA, SMKN Bendo Juarai CSL 2020.

Berita Update

Tersangka Korupsi Sampah DLH Dijebloskan Ke Penjara.

Berita Update

Bupati Akui RK Sebagai Pejabat Bappeda Litbang.

Berita Update

Pengadaan Excavator, Permudah Proyek Bilateral Pemkab Dan Desa.

Berita Update

Jelang Pembukaan Poltek ATK Yogyakarta,Muncul Ganjang-Ganjing Kulit.
error: