Home / Hukum & Kriminal / Peristiwa

Senin, 15 November 2021 - 10:31 WIB

Kejari Magetan Garap Dugaan Korupsi PNPM Karas

Antonius, Kasi Intelijen Kejari Magetan. ( Norik/MagetanToday).

Antonius, Kasi Intelijen Kejari Magetan. ( Norik/MagetanToday).

Magetan Today,
Kejaksaan Negeri (Kejari) Magetan tangani dugaan korupsi Dana Bergulir Masyarakat (DBM) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kecamatan Karas Tahun 2018-2020.

Prediksi Kejari Magetan kerugian DBM PNPM Kecamatan Karas kurang lebih Rp 1,8 – Rp 2,5 Miliar. ” Prediksi kerugian Rp 1,8 hingga Rp 2,5 Miliar, namun akan kita tunggu hasil aslinya dari tim audit,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Magetan Ely Rahmawati melalui Antonius, Kasi Intel Kejari Magetan, Senin (15/11).

Seksi Intelijen Kejari Magetan telah memeriksa sejumlah saksi untuk membongkar praktik tindak pidana korupsi (Tipikor) DBM PNPM Kecamatan Karas, mulai Unit Pengelola Kegiatan (UPK), Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) hingga Kelompok masyarakat (Pokmas).”Kita sudah periksa saksi – saksi, mulai UPK, BKAD hingga Pokmas,” tegas Antonius, Kasi Intel Kejari Magetan.

Selain itu, sejumlah barang bukti terkait DBM PNPM Kecamatan Karas juga disita oleh Seksi Intel Kejari Magetan.” Kami amankan sejumlah barang bukti dari Kecamatan Karas,” jelas Kasi Intel.

Kini kasus dugaan korupsi PNPM Kecamatan Karas telah diteruskan Seksi Intelijen kepada Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Magetan. ” Kami telah teruskan kasus dugaan korupsi PNPM Kecamatan Karas kepada Pidsus,” pungkas Antonius.

Share :

Baca Juga

Pemerintahan-Politik

Pansus LKPJ Sebut PemKab Terkena “SiLPA TRAP”.

Hukum & Kriminal

Polres Magetan Bekuk AQ Alias Kancil, Kurir Narkoba !

Pendidikan

Bupati Jadi Guru SDN Unggulan, Ini Yang Diajarkan Ke Siswa!

Pendidikan

Polisi Bubarkan Konvoi Di JT.

Pemerintahan-Politik

Dinas Dukcapil Mulai Produksi KIA

Pemerintahan-Politik

Jabatan Sumantri Selesai, Nasib Peserta Lelang Jabatan Semakin Tidak Jelas.

Pemerintahan-Politik

184 Kades Dilantik Bupati

Pemerintahan-Politik

Hiburan Rakyat Dari Bupati Berlanjut
error: