Home / Pemerintahan-Politik / Peristiwa

Minggu, 21 April 2019 - 17:45 WIB

Kartini Nyata Ditampuk Pimpinan Magetan.

Wakil Bupati Magetan, Nanik Endang Rusminiarti Atau Bunda Nanik, (Norik/Magetan Today)

Wakil Bupati Magetan, Nanik Endang Rusminiarti Atau Bunda Nanik, (Norik/Magetan Today)

Magetan Today
Kelahiran Raden Adjeng (RA) Kartini, 21 April, diperingati sebagai Hari Kartini sejak 2 Mei 1964.

Nama Kartini juga dicatat dengan tinta emas, sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Presiden Soekarno menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Nasional Indonesia melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964.

Berkat pemikiran Kartini, peran perempuan saat ini menyamai kaum laki-laki, bahkan, perempuan-perempuan pribumi kini memegang tapuk pimpinan baik dilembaga swasta maupun Pemerintahan.

Salah satunya, Nanik Endang Rusminiarti, Wakil Bupati Magetan periode 2018-2023.

Orang nomor 2 (dua) di PemKab Magetan tersebut, kini harus berjibaku dengan tugas pemerintahan bersama Bupati Magetan, Suprawoto, diantara tugasnya sebagai istri Mantan Bupati Magetan, Sumantri.

Nanik mengaku telah memiliki niat mengabdi kepada warga Kabupaten Magetan sejak pertama kali memutuskan maju Pilkada Magetan 2018 bersama Suprawoto. ” Karena sejak awal telah diniati mengabdi, saya ingin melayani seluruh warga Kabupaten Magetan bersama bapak Bupati, Suprawoto,” kata Wabup Nanik ditemui Magetan Today, Minggu (21/4).

Nanik tidak menampik jika dirinya masuk kategori “Lansia”, namun perjalanan usia itulah yang menjadikan dirinya bersemangat menjadi pelayan rakyat melalui jalur Pemerintahan. ” Saja jaga kesehatan melalui olahraga ringan, serta minum vitamin, baik ketika Dinas Luar maupun sedang di Magetan,” ungkap Nenek dengan 4 (empat) cucu tersebut.

Bunda Nanik, sapaan akrab Wabup dikalangan rakyat Magetan, khususnya kalangan emak-emak, mengaku tidak ada kendala ketika harus bertolak keluar kota mewakili Bupati Magetan, sebagai dedikasi tugas Negara.

Pengalaman menjadi istri Bupati Magetan (Sumantri) selama 10 tahun, membuat Nanik Endang Rusminiarti tahan banting. ” Alhamdulilah tidak ada kendala, pengalaman mendampingi bapak, membuat saya lebih paham ketika harus keluar kota,” terang Ibu dengan 4 (empat) anak tersebut.

Ditengah lalu-lalang kesibukan sebagai Wakil Kepala daerah, Nanik tidak melupakan marwahnya sebagai istri.

Keperluan sang suami tetap menjadi tanggung jawab pribadinya, sebelum bertolak ke Kantor Wakil Bupati Komplek Setdakab Magetan. ” Keperluan sehari- hari bapak saya yang menyiapkan, jika pas Dinas luar, kita atur bersama mbak- mbak dirumah serta anak – anak sebelum berangkat, apa yang harus disiapkan untuk bapak, karena kodrat saya memang seorang istri,” ungkap Bunda Nanik.

Wabup berpesan kepada generasi Kartini milenial, agar tetap meneladani ajaran RA. Kartini untuk selalu menjaga kodrat sebagai Perempuan serta memperjuangkan emansipasi perempuan diantara kaum laki-laki. ” Perempuan harus mengambil peran dalam Pembangunan bangsa dalam peradaban Milenial saat ini, ” pungkas Nanik Endang Rusminiarti.

Share :

Baca Juga

Pemerintahan-Politik

14 Ribu Warga Magetan Pengangguran.

Pemerintahan-Politik

SK Diteken Bupati, Pilkades e-Voting Lanjut.

Hukum & Kriminal

Ibu “Mayat” Bayi Jadi Tersangka.

Pemerintahan-Politik

Belasan Pejabat Gagal Jadi Kepala Dinas.

Pemerintahan-Politik

Twinroad Dilahan Pemprov, Sekda Klaim Kantongi Ijin.

Pemerintahan-Politik

Pencairan Insentif Nakes Covid-19, Ketua Dewan : Tidak Perlu Menunggu Selesai P-APBD.

Kesehatan

22 Kepala Puskesmas Diwejang Bahaya Obesitas.

Pariwisata

Venly : Kami Kembalikan Wisatawan Tak Pakai Masker.
error: