Magetan Today
Sebanyak 16 santri Pondok Pesatren (Ponpes) di Kecamatan Karas dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease ( COVID-19).
Kabar belasan santri Ponpes tertular Corona Virus diunggah oleh Media sosial (Medsos) @humasprotokolmagetan, sabtu ( 25/4).
Berikut isi lengkap unggahan @humasprotokolmagetan :
” Menyikapi perkembangan penyebaran Covid 19 pasca dilaksanakannya Rapid test dan Swab kepada santri di Temboro beberapa waktu yang lalu, pagi ini Sabtu (25/4) bertempat di ruang jamuan Pendopo Surya Graha telah dilaksanakan Rapat Evaluasi & Koordinasi percepatan penanganan Covid-19 khususnya di wilayah desa Temboro, Kecamatan Karas, Magetan.
Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Magetan Suprawoto dan dihadiri oleh Wakil Bupati Magetan, Sekretaris Daerah Kabupaten Magetan, Forkopimda Plus, Ketua DPRD Magetan dan Kepala OPD terkait.
Dalam rapat dibahas terkait langkah-langkah yang akan diambil untuk menyikapi hasil Swap yang telah menyatakan adanya 16 santri yang Positip terpapar Covid19. Swab sendiri dilaksanakan terhadap 31 santri yang hasilnya reaktif saat dilaksanakan rapid test Selanjutnya kepada 16 santri yang sudah dinyatakan positip Covid 19 saat ini kondisinya baik dan akan dilakukan perawatan dan isolasi di pondok.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Magetan terus melakukan koordinasi dengan pihak pondok dan Kedutaan Besar Malaysia untuk menangani masalah ini. “.
Kondisi terkini Desa Temboro, Kecamatan Karas yang merupakan lokasi Ponpes tersebut dilakukan pembatasan oleh Pemkab Magetan. Seluruh akses keluar masuk desa ditutup, dan difokuskan ke satu pintu, yakni jurusan ke desa Winong Kecamatan Maospati dan Kelurahan Tinap Kecamatan Sukomoro